SEORANG tokoh Syiah Hizbullah Lebanon mengakui bahwa salah seorang komandannya tewas di Suriah ketika membela rezim Bashar al-Assad. Bukti jelas keterlibatan Syiah di negara itu.
Ali Hussein Nassif, demikian komandan Hizbullah tersebut, tewas di Suriah pada 29 September dan mayatnya sudah dikembalikan lagi ke Lebanon sehari kemudian. Nassif, juga dikenal sebagai Abu Abbas, tewas dalam sebuah pemboman terkait para pejuang Sunni.
“Dia syahid saat menjalankan tugas jihad itu,” demikian sebuah pernyataan Hizbullah.
Hizbullah mengakui keberadaannya di Suriah, suatu hal yang terus dibantah oleh pemerintah Iran. Saat ini diperkirakan bahwa lebih dari 5000 milisi Syiah dikerahkan ke Suriah. Sementara para pejuang Sunni juga didukung oleh Mesir, Qatar, Arab Saudi, dan Turki.
Baca
artikel selengkapnya di MUT’AH DALAM SYIAH tafhadol
Nassif dimakamkan pada 30 September di Libanon Bekaa Valley. Pemakamannya dihadiri oleh Kepala Dewan Peradilan Hizbullah Mohammed Yazbek dan Kepala Biro Politik Hizbullah Ibrahim Amin Al Sayed. [sa/islampos/worldtribunenews]
Post A Comment:
0 comments: